Zakat merupakan sejumlah harta yang wajib dikeluarkan umat Islam untuk berbagi kepada 8 golongan penerimanya. Salah satu jenisnya yaitu zakat mal dengan mengeluarkan 2,5% dari total nisab. Lalu, jika hanya memiliki penghasilan satu-satunya untuk bertahan hidup, apakah zakat mal masih wajib, meskipun di bawah nisab?
Kali ini terdapat kasus seorang pensiunan yang mengisi kebutuhan sehari-hari dari tabungan dan harta yang ia miliki. Akan tetapi, tabungannya semakin menipis hingga bingung menjalankan kewajiban berzakat. Baca uraian dan penjelasan berikut ini.
Pertanyaan:
Usia saya saat ini 65 tahun, status sudah tidak bekerja lagi. Kebutuhan sehari-hari dari hasil tabungan yang jumlahnya tidak banyak serta ada sedikit simpanan Logam Mulia. Saat saya bekerja, rutin setiap ramadhan mengeluarkan zakat mal dari tabungan dan Logam Mulia dihitung 2.5%.
Akan tetapi saat saya sudah tidak punya pemasukan lagi, apakah tabungan yang ada wajib dikeluarkan zakatnya selain Logam Mulia? Karena jelas bahwa tabungan makin lama makin menipis, bahkan habis untuk kebutuhan sehari-hari. Mohon bantuan penjelasannya agar saya bisa menjalankan kewajiban sesuai ketentuan Islam.
Atas bantuannya diucapkan terimakasih.
Jawaban:
Kaidah dasar dalam zakat mal adalah selama harta yang dimiliki masih berada di atas garis nilai nisab, maka selama itu pula kewajiban zakat tetap ada. Artinya, jika harta kita sudah berada di bawah garis nilai nisab, maka tidak ada lagi kewajiban zakat. Dengan demikian, bagaimana harta tidak akan habis oleh zakat karena zakat memiliki batas nilai minimal kepemilikan.
Islam sangat menganjurkan bagi siapapun tanda melihat usia agar harta yang dimiliki supaya dikembangkan seperti membuka usaha, investasi, dan sebagainya, supaya harta tidak stagnan atau habis begitu saja.
(Dijawab oleh Ustad Ahmad Fauzi Qasim)
Dengan demikian, Sahabat tidak wajib mengeluarkan zakat mal jika harta di bawah batas minimum zakat (nisab). Untuk menghitung batas, cek Kalkulator Zakat Dompet Dhuafa sekarang juga.
Mari kita saling menguatkan dengan berbagi lagi di Ramadhan tahun ini. Bersabarlah, maka Anda akan menemukan ujung yang baik pada petualangan kehidupanmu. Berbagi dengan sedekah, infaq, zakat, dan wakaf itu menyenangkan, klik di sini!
Punya pertanyaan yang Anda pendam sendiri sampai kepikiran berhari-hari tentang keislaman dan ziswaf? Langsung saja klik banner Tanya Ustadz di atas, gratis dan Insyaa Allah dijawab komprehensif. (Ahmad Fauzi Qasim/Halimatussyadiyah)
