More
    Ada hak orang lain disetiap harta kita, bersihkan dengan berzakat
    Ada hak orang lain disetiap harta kita, bersihkan dengan berzakat

    Olahraga dalam Pandangan Islam, Dapatkah Bernilai Ibadah?

    Olahraga merupakan rutinitas wajib yang perlu mereka lakukan bagi sebagian orang. Bahkan tidak jarang, olahraga telah menjadi mayoritas kegiatan sehari-hari dan menyita sebagian besar waktu mereka.

    Namun, bagaimana sebenarnya Islam memandang mengenai kegiatan olahraga ini? Apakah kita dapat menjadikan olahraga sebagai suatu bentuk ibadah? Mari kita simak bersama penjelasan berikut ini untuk memahami olahraga dari segi pandangan Islam!

    Alasan Mengapa Muslim Harus Kuat dan Sehat

    Beribadah di Masjidil Haram Mekkah menjadi salah satu alasan mengapa umat islam harus sehat dan kuat

    Olahraga merupakan salah satu kegiatan yang perlu kita lakukan untuk dapat menjaga kesehatan dan kekuatan tubuh. Bahkan tidak hanya kesehatan fisik, melakukan olahraga rutin juga dapat menjaga mental kita. Ini karena olahraga juga dapat memberikan ketenangan dan kekuatan akan jiwa.

    Oleh karena itu, melakukan rutinitas olahraga tentu dapat meningkatkan kualitas hidup kita secara menyeluruh dan juga berkelanjutan. Bahkan dalam ajaran Islam, kita juga diperintahkan untuk senantiasa menjaga kesehatan.

    Dari Ibnu Abbas, ia berkata, aku pernah datang menghadap Rasulullah SAW, saya bertanya: Ya Rasulullah ajarkan kepadaku sesuatu doa yang akan akan baca dalam doaku, Nabi menjawab: Mintalah kepada Allah ampunan dan kesehatan, kemudian aku menghadap lagi pada kesempatan yang lain saya bertanya: Ya Rasulullah ajarkan kepadaku sesuatu doa yang akan akan baca dalam doaku. Nabi menjawab: “Wahai Abbas, wahai paman Rasulullah saw mintalah kesehatan kepada Allah, di dunia dan akhirat.” (H.R. Ahmad).

    Di sisi lain, tubuh yang lebih kuat dan sehat tentu mempermudah kita dalam menjalankan ibadah sebagai seorang Muslim. Hal tersebut lah yang membuat Allah SWT mencintai hamba-Nya yang berolahraga untuk menjaga kebugaran. Allah berfirman

    اِنَّ خَيْرَ مَنِ اسْتَأْجَرْتَ الْقَوِيُّ الْاَمِيْنُ

    “Karena sesungguhnya orang yang paling baik yang kamu ambil untuk bekerja (pada kita) ialah ornag yang kuat fisiknya lagi dapat dipercaya” (Q.S al-Qasas: 26)

    Keutamaan tersebut dijelaskan dalam penggalan hadis. Rasulullah SAW bersabda.

    اَلْـمُؤْمِنُ الْقَـوِيُّ خَـيْرٌ وَأَحَبُّ إِلَـى اللهِ مِنَ الْـمُؤْمِنِ الضَّعِيْفِ وَفِـيْ كُـلٍّ خَـيْـرٌ

    “Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai Allah daripada Mukmin yang lemah; dan pada keduanya ada kebaikan…,” (H.R. Muslim).

    Apa saja olahraga yang dianjurkan dalam Islam?

    Lari adalah salah satu dari beberapa rekomendasi olahraga yang disunnahkan dalam islam

    Dari berbagai hadis di atas maka, kita dapat melihat bahwa Allah SWT dan juga Rasul-Nya sangat memperhatikan kekuatan serta kesehatan umat Islam. Bahkan lebih dalam lagi, Islam juga turut memberikan rekomendasi olahraga yang perlu kita jalankan.

    Beberapa olahraga tersebut telah Rasulullah SAW anjurkan dalam hadis-hadis Beliau. Tidak jarang pula, Rasulullah SAW turut menjalankan berbagai olahraga tersebut di sela-sela kegiatan Beliau.

    Lalu apa saja olahraga sunah yang dianjurkan dalam Islam? Berikut adalah 6 diantaranya.

    1. Berkuda

      Olahraga pertama yang Rasulullah SAW anjurkan untuk kita lakukan adalah berkuda. Hal tersebut sebagaimana penjelasan Rasulullah SAW dalam hadis berikut ini.

      كُلُّ شَىْءٍ لَيْسَ مِنْ ذِكْرِ اللَّهِ فَهُوَ سَهْوٌ وَلَهْوٌ إِلاَّ أَرْبَعًا مَشْىَ الرَّجُلِ بَيْنَ الْغَرَضَيْنِ وَتَأْدِيبَهُ فَرَسُهُ وَتَعَلُّمَهُ السِّبَاحَةَ وَمُلاَعَبَتَهُ أَهْلَهُ

      Setiap sesuatu selain bagian dari zikir kepada Allah adalah sia-sia dan permainan belaka, kecuali empat hal: latihan memanah, candaan suami kepada istrinya, seorang lelaki yang melatih kudanya, dan mengajarkan renang. (H.R. Baihaqi).

      Menurut pendapat beberapa ulama hingga cendikiawan Islam, berkuda menjadi salah satu olahraga yang sangat dianjurkan karena dapat melatih kebugaran dan kesehatan secara keseluruhan. Pendapat tersebut menjelaskan, menunggangi kuda dapat melatih mayoritas otot pada tubuh kita.

      Bahkan selain fisik, berkuda juga dapat melatih fokus dan konsentrasi yang berguna untuk kesehatan mental. Selain itu, interaksi kita dengan kuda tunggangan juga menjadi cara yang baik untuk melatih emosional dan pola perilaku terhadap hewan.

    2. Memanah

      Masih berdasarkan hadis yang sama seperti di atas, memanah juga menjadi olahraga yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Pasalnya, memanah tentu dapat melatih kekuatan fisik kita. Hal tersebut sebagaimana dijelaskan Allah SWT dalam ayat berikut ini.

      وَأَعِدُّوا۟ لَهُم مَّا ٱسْتَطَعْتُم مِّن قُوَّةٍ وَمِن رِّبَاطِ ٱلْخَيْلِ تُرْهِبُونَ بِهِۦ عَدُوَّ ٱللَّهِ وَعَدُوَّكُمْ وَءَاخَرِينَ مِن دُونِهِمْ لَا تَعْلَمُونَهُمُ ٱللَّهُ يَعْلَمُهُمْ ۚ وَمَا تُنفِقُوا۟ مِن شَىْءٍ فِى سَبِيلِ ٱللَّهِ يُوَفَّ إِلَيْكُمْ وَأَنتُمْ لَا تُظْلَمُونَ

      Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang (yang dengan persiapan itu) kamu menggentarkan musuh Allah dan musuhmu dan orang orang selain mereka yang kamu tidak mengetahuinya; sedang Allah mengetahuinya. Apa saja yang kamu nafkahkan pada jalan Allah niscaya akan dibalas dengan cukup kepadamu dan kamu tidak akan dianiaya (dirugikan). (Q.S al-Anfal: 60).

      Dijelaskan oleh Rasulullah SAW dalam salah satu hadis riwayat Muslim bahwa yang dimaksud dengan ‘kekuatan’ dalam ayat di atas adalah memanah. Di antara hadis yang menunjukkan keutamaan memanah yaitu dari Uqbah bin Amir radiallahu ‘anhu, Rasulullah bersabda: “Barangsiapa yang menguasai memanah dan meninggalkannya, maka ia bukan golongan kami, atau Beliau bersabda, ‘Maka ia telah berbuat maksiat’.” (H.R. Muslim)  

      Bahkan lebih jauh, memanah dapat melatih fokus kita dengan sangat baik. Memanah juga dapat mengajarkan ketenangan, yang tercermin saat kita sedang membidik target yang berada di depan mata.

    3. Berenang

      Berenang memiliki manfaat yang sangat baik bagi kebugaran otot dan tubuh kitaBerdasarkan Hadist Riwayat Baihaqi di atas, berenang juga menjadi olahraga yang dianjurkan dalam Islam. Sahabat Rasulullah, Umar bin Khattab berkata: “Ajarilah anak-anak kalian berenang, memanah, dan menunggang kuda”.  Pasalnya, renang memiliki manfaat yang sangat baik bagi kebugaran otot dan tubuh kita.

      Menurut beberapa penelitian, renang juga dapat menjadi olahraga untuk mengembangkan ketahanan dan kekuatan fisik. Oleh karena itu dengan berlatih renang secara rutin, tubuh kita dapat menjadi semakin kuat dari waktu ke waktu.

    4. Jalan Cepat

      Jalan cepat jadi salah satu olahraga yang juga dianjurkan bagi umat Islam. Ini karena menurut riwayat dari beberapa sahabat, Rasulullah SAW sangat senang untuk berjalan dengan cepat. Bahkan dari beberapa riwayat tersebut menjelaskan bahwa Rasulullah SAW terlihat seakan sedang menuruni bukit ketika beliau sedang berjalan.

      Bagi sebagian ulama dan ilmuwan, kebiasaan berjalan cepat ini menjadi salah satu faktor utama dari kebugaran tubuh yang dimiliki oleh Rasulullah SAW. Selain itu, berjalan cepat juga membuat waktu kita lebih efisien ketika sedang berpergian

    5. Berlari

      Berlari juga menjadi olahraga mudah dan praktis yang dianjurkan Rasulullah SAW untuk kita kerjakan. Bahkan olahraga ini tidak hanya baik untuk menjaga kebugaran tubuh. Namun, juga bisa menjadi sarana untuk mempererat hubungan dengan keluarga kita.

      Manfaat tersebut dicontohkan langsung oleh Rasulullah SAW, dalam salah satu hadis Beliau. Seperti yang diriwayatkan oleh Aisyah bahwa, “Rasulullah SAW bertanding denganku dan aku menang. Kemudian aku berhenti, sehingga ketika badanku menjadi agak gemuk, Rasulullah SAW bertanding lagi denganku dan Ia menang.” (HR. Ahmad dan Abu Daud).

    6. Bela Diri

      Olahraga lainnya yang juga dianjurkan oleh Rasulullah SAW adalah mempelajari bela diri. Hal tersebut sebagaimana diriwayatkan oleh Ibnu Ishaq, bahwa Nabi Muhammad SAW pernah menantang gulat seorang laki-laki paling kuat dari suku Quraisy yang bernama Rukanah.

      Syarat dari pertandingan tersebut adalah apabila Rukanah kalah, dirinya harus rela untuk memeluk agama Islam. Benar saja, Rasulullah SAW berhasil memenangkan tersebut bahkan dengan 3 ronde sekaligus.

      Riwayat tersebut secara tidak langsung dapat menjadi pelajaran penting bagi kita untuk menguasai sebuah ilmu bela diri. Selain itu, olahraga tampaknya juga dapat kita gunakan sebagai alat untuk menyebarluaskan agama Islam.

    Baca Juga : 8 Tips Hidup Sehat Ala Rasulullah

    Tips agar Olahraga Dapat Bernilai Ibadah

    Dua orang muslimah sedang berolahraga sebagai bentuk ikhtiar menjadi pribadi yang sehat dan kuatKita sudah mengetahui bersama-sama manfaat dan juga beberapa anjuran olahraga dari Rasulullah SAW. Lalu, apa tips yang perlu kita pelajari agar olahraga dapat bernilai ibadah?

    Inti dari ibadah dalam ajaran Islam adalah senantiasa mengingat Allah SWT. Makna tersebut Rasulullah SAW jelaskan dalam hadis Beliau yang diriwayatkan oleh Abu Dawud bahwa, “Setiap amalan yang tidak dimulai dengan bismillah, maka amalan itu terputus.”

    Hadis ini juga dapat menjadi pengingat bagi kita bahwa segala aktivitas harus didasarkan pada niat yang baik dan mengharapkan keberkahan dari Allah SWT.

    Selain itu, segala kegiatan yang pada dasarnya memang mubah atau diperbolehkan dalam Islam, dapat bernilai menjadi pahala ketika tidak mengganggu rutinitas ibadah yang sebelumnya telah diwajibkan. Salah satu contohnya Allah SWT jelaskan dalam ayat berikut ini.

    فَإِذَا قُضِيَتِ ٱلصَّلَوٰةُ فَٱنتَشِرُوا۟ فِى ٱلْأَرْضِ وَٱبْتَغُوا۟ مِن فَضْلِ ٱللَّهِ وَٱذْكُرُوا۟ ٱللَّهَ كَثِيرًا لَّعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ

    Apabila telah ditunaikan shalat, maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung.” (Q.S. al-Jumuah: 10).

    Oleh karena itu, marilah kita sebagai umat Muslim yang taat agar dapat selalu menjaga kesehatan dan kekuatan melalui rutinitas olahraga dan diimbangi dengan nutrisi yang menyehatkan. Terlebih lagi, apabila kita menjalankan rutinitas olahraga yang telah dianjurkan oleh Rasulullah SAW, dengan selalu mengharapkan keberkahan dari Allah SWT.

    Dengan begitu, maka segala aktivitas yang kita lakukan pasti tidak hanya bermanfaat bagi kehidupan duniawi semata, namun juga akhirat kita. Kita juga bisa menyambut Ramadan yang semakin dekat dengan olahraga-olahraga ringan untuk menambah manfaat kesehatan dari berpuasa. (Fau/Adn)