Assalamu’alaikumwarahmatullahiwabarakatuh
Saya mau bertanya terkait zakat mal. Saya mempunya usaha batik, tentu saya saya mempunyai stok batik. Dipihak lain, saya juga mempunyai hutang KPR. Selama ini saya membayar zakat + sekedah mulai 10% dari margin keuntungan saya setiap bulan. Pertanyaanya apakah saya masih perlu membayar zakat maal dari stok batik saya (pasti sudah 1 tahun) ?
Jawab:
Wa’alaikumsalamwarahmatullahiwabarakatuh
Semoga Allah swt senantiasa mencurahkan keberkahan-Nya kepada saudara dan keluarga.
Para ulama sepakat bahwa harta perniagaan adalah harta yang wajib dikeluarkan zakatnya apabila telah mencapai nishab dan genap satu tahun. Jadi, yang terhitung dalam zakat harta perniagaan adalah: uang yang ada, nilai stock barang yang ada pada saat mengeluarkan zakat dan piutang.
Zakat perniagaan dikeluarkan sekali dalam satu tahun. Apabila saudara telah mengeluarkan zakat dari keuntungan, maka zakat tersebut termasuk cicilan zakat untuk akhir tahun. Di akhir tahun, saudara tetap berkewajiban menghitung nilai zakat yang harus dikeluarkan. Selanjutnya, nilai cicilan zakat yang telah saudara keluarkan menjadi pengurang zakat yang harus saudara keluarkan di akhir tahun.
Wallahu a’lam.